Evaluasi Program Desa Inovasi Budidaya Ikan Patin Perkasa Ditengah Pandemi Covid-19

(Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung)

  • Edy Sutanto Balai Diklat Aparatur Kelautan dan Perikanan Sukamandi, Kementerian Kelautan Perikanan
Keywords: Desa Inovasi, Tulungagung, Evaluasi Program, CIPP

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program Desa Inovasi patin Perkasa ditengah pandemi Covid-19 di Tulungagung, dengan menggunakan model evaluasi CIPP (Context, Input, Process dan Product). Penelitian difokuskan pada 4 komponen yaitu: 1) Konteks terdiri dari landasan hukum, analisis kebutuhan, latar belakang program, tujuan program dan potensi/ peluang daerah. 2) Input terdiri dari sumber daya manusia, kesiapan penyuluh, kesiapan pelaku utama, karakter/ kondisi desa, strategi dan perencanaan, sarana dan prasarana serta pembiayaan. 3) Proses terdiri dari pelaksanaan kegiatan program, kinerja penyuluh, kinerja pelaku utama dan identifikasi masalah. 4) Produk terdiri dari keberhasilan program, dampak dan keberlanjutan program. Metode penelitian yang digunakan adalah evaluasi deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Data dikumpulkan dengan wawancara, observasi, dokumentasi dan angket. Selanjutnya, data dianalisis dengan teknik deskriptif analitik non statistik dan deskriptif kuantitatif. Penelitian dilakukan di Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) Sukamandi dan di Desa Inovasi Kendalbulur, Tulungagung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan program secara umum dalam kondisi baik. Hal ini dapat terlihat dari hasil evaluasi pada masing – masing komponen evaluasi yaitu: 1) komponen context mendapatkan persentase sebesar 92% berada pada kategori sangat baik, 2) komponen input mendapatkan persentase sebesar 73% berada pada kategori baik 3) komponen proses mendapatkan persentase sebesar 74% berada pada kategori baik 4) komponen product mendapatkan persentase sebesar berada pada kategori baik 62%. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui pula pelaksanaan program selama Pandemi Covid-19 menjadi kurang efektif dan hasilnya tidak maksimal. Hal ini karena, kondisi Pandemi mengakibatkan terjadinya beberapa kendala seperti pada prosesnya tim pelaksana BRPI terbatas untuk dapat meninjau lokasi secara langsung. Selain itu, produk hasil dari pelaksanaan program tidak dapat terjual dengan maksimal yang diakibatkan overproduksi dan turunnya harga pasar.

This research was conducted to evaluate the implementation Desa Inovasi patin Perkasa program during the Covid-19 pandemic in Tulungagung, using the CIPP (Context, Input, Process and Product) evaluation model. The research focused on 4 components, namely: 1) Context consisting of legal basis, needs analysis, program background, program objectives and regional potential/opportunities. 2) Input consisting of human resources, readiness of penyuluh, readiness of main actors, character/condition of village, strategy and planning, facilities and financing. 3) The process consists of the implementation of program activities, the performance of penyuluh, the performance of the main actors and the identification of problems. 4) Products consisting of program success, impact and program sustainability.The research method used is a descriptive evaluation with a qualitative approach. Data was collected through interviews, observations, document studies and questionnaires. Furthermore, the data were analyzed by non-statistical descriptive analytical techniques and also quantitative descriptive. The research was conducted at the Balai Riset Pemuliaan Ikan (BRPI) Sukamandi and in the Desa Inovasi Kendalbulur, Tulungagung.The results showed that the program implementation was generally in good condition. This can be seen from the results of the evaluation on each component, namely: 1) the context component gets a percentage of 92% in the very good category, 2) the input component gets a percentage of 73% is in the good category 3) the process component gets a percentage of 74% is in the good category 4) product components get a percentage of 62% in the good category. Based on the results of the study, it can also be seen that the implementation of the program during the Covid-19 pandemic has become less effective and the results are not optimal. This is because the Covid-19 Pandemic conditions have resulted in several obstacles as in the process of program implementation, the BRPI team is limited to directly observing the program locations. In addition, the products result cannot be sold optimally due to overproduction and falling market prices.

References

BPPI. (2020). Kunjungan Prof Rokhim Dahuri ke Balai Riset Pemuliaan Ikan, Subang: https://bppisukamandi.kkp.go.id/?p=5191 (diakses pada tanggal 9 Januari 2021).

Danim, S. (1997). Metode Penelitian untuk Ilmu – Ilmu Perilaku. Jakarta: Penerbit Bumi Aksara.

Danim, S. (2004). Motivasi Kepemimpinan dan Efektivitas Kelompok. Jakarta: Penerbit Rineka Cipta.

Daraba, D. (2015). Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Keberhasilan Program Pemberdayaan Masyarakat Miskin di Kecamatan Polongbangkeng Utara Kabupaten Takalar Propinsi Sulawesi Selatan. Sosiohumaniora,17(2): 168 - 169.

Dewi, R. S. (2016). Evaluasi Program Pemberdayaan Masyarakat Melalui Pendidikan Kewirausahaan Masyarakat (PKM) Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (PNPM) di Desa Balonggandu Kecamatan Jatisari Kabupaten Karawang. Jurnal Unsika, 1(2): 156 - 165.

DJPB. (2019). Dukung Ekspor Patin, KKP Dorong Industrialisasi Budidaya Patin Berkelanjutan, Jakarta: Ditjen Perikanan Budidaya KKP.

DJPB. (2020). Laporan Kinerja DJPB tahun 2019, Jakarta: Ditjen Perikanan Budidaya KKP. Jakarta: Ditjen Perikanan Budidaya KKP.

Dunn, W. N. (1981). Public Policy Analysis: An Introduction 2nd ed. New Jersey: Penerbit Prentice Hall.

Erialdy, Sugeng Lubar Prastowo dan Ade Indra Permana. 2020. Penggunaan Evaluasi Model CIPP Pada Implementasi Kebijakan Penilaian Prestasi Kerja Pegawai Negeri Sipil Kota Tangerang Selatan. Jurnal Ilmu Administrasi, 2(1): 73 - 82.

KKP news. (2020). Hilirisasi Hasil Riset Unggulan KKP untuk Kesejahteraan Masyarakat, KKP: https://news.kkp.go.id/index.php/hilirisasi-hasil-riset-unggulan-kkp-untuk-kesejahteraan-masyarakat/. (diakses pada tanggal 9 Januari 2021).

Mahmudi, I. (2011). CIPP: Suatu Model Evaluasi Program Pendidikan. Jurnal At-Ta'dib, 4(1):112 - 125.

Miles, M. B. & Micahel, H. (2014). Analisis Data Kualitatif. Jakarta: Penerbit UI Press.

Moleong, L. J. (2005). Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya.

Morrison, G. R., Ross, S. M. & Jerrold, E. K. (2001). Designing Effective Instruction 3rd ed. USA: Penerbit John Wiley and Sons.

Muryadi, A. D. (2017). Model Evaluasi Program Dalam Penelitian Evaluasi. Jurnal Ilmiah Penjas, 3(1): 1 - 8.

Nurcahya, E., Muftiadi, A. & Buchari, A. (2019). Evaluasi Konteks dan Produk Program Badan Usaha Milik Desa (Studi Deskriptif di Desa Karanganyar dan Desa Cigondewah Hilir). Responsive, 2(3): 94 - 107.

Oriondo, L. L. & Antonio, E. M. D. (1984). Evaluating Educational Outcomes (Test, Measurement, And Evaluation). Filipinna: Penerbit Rex Book Store.

Steele, S. (1970). Program Evaluation a Broader Definition. Journal of Extension Summer, 1(1): 5 - 19.

Stufflebeam, D. L. & Zhang, G. (2017). The CIPP Evaluation Model: How to Evaluate for Improvement and Accountability. London: Penerbit Guilford Publications.

Stufflebeam, D. L. & Coryn, C. L. S. (2014). Evaluation Theory, Models and Applications 2nd ed. San Fransisco: Penerbit JPossey-Bass.

Stufflebeam, D. L. (2002). The CIPP Model for Evaluation. Portlan Oregon: Annual Conference of the Oregon Evaluators Network.

Sudjana, N. & Ibrahim. (2004). Penelitian dan Penilaian Pendidikan. Bandung: Sinar Baru Algesindo.

Sukmadinata, N. S. (2011). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Penerbit PT Remaja Rosdakarya.

Tahapari, E., Darmawan, J & Suharyanto. (2020). Performance of Perkasa Pangasiid (Pangasianodon hypopthalmus) from Family Selection Results. Indonesian Journal of Tropical Aquatic, 3(1): 1 - 6.

Tayibnapis, F. Y. (2008). Evaluasi Program dan Instrumen Evaluasi Untuk Program Pendidikan dan Penelitian. Jakarta Pusat: Penerbit Percetakan Negara.

Wahidmurni. (2017). Memaparkan Data dan Temuan Penelitian, Malang: Skripsi. FITK UIN Maulana Malik Ibrahim Malang.

Wati & Evi, P. (2015). Sumber - Sumber Hukum Tata Negara Indonesia. Universitas Palembang, 9(3): 170 - 178.

Widjaja, S. (2019). Transformasi Budaya Maritim Berbasis Inovasi Teknologi. Medan: Penerbit Amafrad Press.

Zhang, G., Zeller, N., Griffifth, R., Metcalf, D., William, J., Shea, C. & Misulis, K. (2011). Using the Context, Input, Process, and Product Evaluation Model (CIPP) as a Comprehensive Framework to Guide the Planning, Implementation, and Assessment of Service-learning Programs. Journal of Higher Education Outreach and Engagement, 15(4): 57 - 63.

Published
2021-09-24
How to Cite
Sutanto, E. (2021). Evaluasi Program Desa Inovasi Budidaya Ikan Patin Perkasa Ditengah Pandemi Covid-19 : (Studi Kasus di Kabupaten Tulungagung). Jurnal Widyaiswara Indonesia , 2(3), 125-136. https://doi.org/10.56259/jwi.v2i3.87
Section
Artikel Orasi Ilmiah