Pembelajaran Terintegrasi di Tempat Kerja – Kesiapan Penerapan Action Learning di BMKG

  • Nurhayati BMKG
Keywords: Action learning, corpu, pembelajaran terintegrasi

Abstract

menjadi corporate university (CORPU) dengan model pembelajaran terintegrasi yang bertujuan untuk meningkatkan kinerja organisasi. Lembaga Diklat yang semula hanya dianggap menghabiskan anggaran dan memberikan dampak yang sangat minim terhadap kinerja organisasi, dituntut untuk menyediakan pengembangan kompetensi yang sesuai dengan visi misi dan tujuan organisasi. Action learning merupakan salah satu bentuk pembelajaran di tempat kerja (Workplace learning) yang merupakan porsi terbesar dari model pembelajaran 10 20 70. Dengan mengandalkan kompetensi individu dan kekuatan kerja tim (team work), action learning diharapkan dapat memberikan solusi terhadap permasalahan organisasi yang aktual dan dibutuhkan oleh organisasi. Tulisan ini membahas tentang kesiapan BMKG untuk mengimplementasikan Action Learning sebagai salah satu bentuk pembelajaran di tempat kerja dengan menggunakan tiga variabel, yaitu kesiapan mindset, dukungan pemimpin dan kesiapan pemimpin untuk melakukan coaching dan mentoring. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah pendekatan kualitatif dengan penggalian informasi melalui interviu terstruktur terhadap beberapa informan kunci. Sebagai pelengkap dari hasil interviu digunakan data tambahan dari hasil kuesioner tentang kesiapan BMKG dalam menerapkan Action Learning di BMKG.Hasil penelitian menunjukkan nilai indeks rerata 4.38 dari skala 5 atau 87 %. Dengan demikian dapatdirekomendasikan kepada pimpinan organisasi untuk dapat mendorong inisiatif pembentukan tim-tim Action Learning di kantor pusat maupun Unit-unit Pelaksana Teknis di daerah. Salah satu perangkat yang diperlukan adalah dengan membuat peraturan atau tata cara yang dapat dijadikan panduan bagi pimpinan dan staff dalam mengimplementasikan praktik pembelajaran di tempat kerja.

 

References

Ariyanto R.F. (2021). “Learning Organization: Berbagi kini, bermanfaat nanti” BPPK Kemenkeu, https://bppk.kemenkeu.go.id/content/artikel/balai-diklat-keuangan-pontianak-learning- organization--berbagi-kini-bermanfaat-nanti-2021-04-16-984f45c5/

Cho, Y., & Egan, T. M. (2009). Action learning research: A systematic review and conceptual framework. Human Resource Development Review, 8(4), 431–462.

Firdaus M dan Chairunisa F (2021), “Belajar sambil Bekerja dan Bekerja sambil Belajar” Deepublish,

Jakarta.

Gordon Alistair (2020) “Action Learning Projects”, HFL research, https://www.hflleadership.com/articles/action-learning-projects

Rangkum Daftar Table R lengkap (2010). https://wikielektronika.com/wp-content/ uploads/ 2021/09/R-Tabel.pdf

Kirkpatrick, D.L. & Kirkpatrick, J.D. (2008). Evaluating Training Programs (Third edition PDF e-book ISBN 978-1-57675-796-3). San Fransisco: Berrett-Koehler Publisher

Krestyawan (2017) Model 70/20/10 dalam Pelatihan : High Impact Training. http://manajemen- sdm.com/training-development/model-702010)-dalam-pelatihan-high-impact-training/

Lombardo, Michael M; Eichinger, Robert W (1996).The Career Architect Development Planner (1st ed). Minneapolis.

Miller, Peter. (2003). Workplace learning by action learning: A practical example. Graduate College of Management Papers. 15. 10.1108/13665620310458785.

Peraturan Pemerintah Nomor 17 Tahun 2020 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil tentang Perubahan atas Peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2017 tentang Manajemen Pegawai Negeri Sipil

Peraturan Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 25 Tahun 2021 tentang Penyederhanaan Struktur Organisasi pada Instansi Pemerintah untuk Penyederhanaan Birokrasi

Peraturan Lembaga Administrasi Negara Nomor 8 Tahun 2021 tentang Peran Jabatan Fungsional Widyaiswara pada Pembelajaran di tempat kerja (Workplace learning)

Reg W. Revans (1991) Action learning and the Third World, The International Journal of Human Resource Management, 2:1, 73-91, DOI: 10.1080/09585199100000052

Senge, Peter M. (1990) The Fifth Discipline : the Art and Practice of the Learning Organization. New York :Doubleday/Currency, 1990.

Suharsono A dan Hidayat R.T (2018). “Pembelajaran Model 70-20-10 pada Kemenkeu Corpu sebagai patok banding Jabar Corpu” Prosiding Seminar Nasional ”Inovasi menuju Corporate University” 13 Desember 2018 - BPSDM Provinsi Jawa Barat.

Suryatna A (2006) “Budaya Belajar dan Ethos Belajar Pegawai Pemerintah” http://jia.stialanbandung.ac.id/index.php/jia/article/download/433/405

Weinstein K (1999) Action Learning A Practical Guide Second edition. Gower Publishing Ltd.

Published
2022-09-28
How to Cite
Nurhayati. (2022). Pembelajaran Terintegrasi di Tempat Kerja – Kesiapan Penerapan Action Learning di BMKG. Jurnal Widyaiswara Indonesia , 3(3), 141-150. https://doi.org/10.56259/jwi.v3i3.148
Section
Artikel Orasi Ilmiah